mitrainformasi.com -
Semakin mendekati pelaksanaan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) serentak pada 27 November 2024, dinamika politik seiring semakin berkembang. Termasuk di dalam pemberitaan media massa.
Pemberitaan media massa baik sifatnya positif maupun negatif tentu memiliki dampak bagi kondusifitas kamtibmas. Kepolisian melalui Humas Polri berperan untuk melakukan kontrol terhadap isu politik yang berkembang dalam menghadapi Pilkada serentak 2024.
Seperti diutarakan Kasi Humas Polresta Sidoarjo Iptu Tri Novi Handono, saat menjadi narasumber dalam kuliah tamu di Fakultas Ilmu Komunikasi Universitas Katolik Widya Mandala Surabaya, pada Kamis (21/11/2024), dengan tema "Strategi Humas Polresta Sidoarjo dalam Menjalin Kerja Sama dengan Media dan Mengelola Krisis".
Bahwa untuk menjaga situasi kamtibmas tetap aman dan kondusif di dalam masa Pilkada 2024, pihaknya aktif mengadakan pertemuan dengan awak media maupun netizen. Tujuannya adalah menjalin upaya bersama guna mencegah informasi negatif maupun hoaks, serta dapat mengamplifikasi informasi positif bagi masyarakat. Sehingga dapat mewujudkan suksesnya pelaksanaan pesta demokrasi.
"Humas Polri aktif melakukan patroli siber di media online maupun media sosial, kami juga melakukan penggalangan dan edukasi ke awak media dan masyarakat agar jangan memperkeruh situasi kamtibmas dalam masa Pilkada serentak 2024. Mari sebarkan informasi yang baik dan bermanfaat, serta tangkal hoaks karena dapat menambah persoalan atau gangguan kamtibmas," katanya.
Sebab itu, Humas Polresta Sidoarjo dalam membangun kepercayaan publik, berupaya selalu terbuka dengan masyarakat dan media. "Kuncinya adalah transparansi dalam merespon informasi yang berkembang dan menjalin hubungan baik dengan publik," lanjutnya.
Dosen Ilmu Komunikasi Universitas Katolik Widya Mandala Surabaya Theresia Intan menyambut baik penjelasan yang disampaikan Humas Polresta Sidoarjo dalam kuliah tamu bagi mahasiswa semester 5 di kampusnya.
"Melalui pemberian wawasan keilmuan di bidang kehumasan kali ini, harapannya dapat memberikan pengetahuan lebih luas bagi mahasiswa kami dalam menjalin relasi dengan media di saat masa Pilkada sekarang misalnya," ujar Theresia.